Chapter 240-Kami serius
Chapter sebelumnya
“Mau bilang apa lagi,yang bisa ku lihat adalah anjing
Chihuahua di taruh didepan singa” kata Aomine
“Apa yang kalian pikirkan?!” Tanya pemain Rakuzan
Herbivora lemah masuk ke hutan penuh dengan karnivora
“..UGH…”
“Apa ini??” batin Mayuzumi
“Aku mengerti kenapa mereka membuat Izuki menjagaku, karena
misdirection tidak berguna kepada hawk eye. Karena eagle eye mirip dengan hawk
eye,selama Izuki menjagaku,pergerakanku
akan banyak berkurang… tapi orang yang menggantikan Izuki untuk menjaga
Akashi. Ini pasti bercanda” lanjutnya dalam hati
Ini pertama kalinya untuk Akashi dalam pertandingan
menunjukkan ekspresi yang bukan keraguan
tapi lebih kebingungan
“A..A..A..A.. Ayo!” kata Furihata sambil ketakutan
“Orang ini terlalu lemah,harus kuapakan dia??” batin Akashi
,Furihata pu tambah ketakutan liat Akashi yang menggunakan Emperor Eye
“Sei-chan,bolanya keluar,ini bola kita” kata Mibuchi kepada
Akashi
“Oke” Tanggap Akashi
Akashi pun mau berlari
“Tunggu… ah” kata Furihata
Furihata pun terjatuh,Akashi yang melihatnya seperti
gondok/ingin ketawa
Chapter 240
Lari,muntah,berlatih,menderita. Sekeras apakah mereka
berlatih..? mereka berusaha keras dari tim manapun
Petandingan berlanjut!! Seirin 21-28 Rakuzan
“Hei,Kiyoshi..” Panggil Nebuya
“Apa warna darah Seirin??!!”katanya sambil nangis boongan
(ya biasa karna sesuatu yang aneh gitu)
“Ah?” Kata Kiyoshi
“Apa yang kalian pikirkan?!” lanjutnya
“Anak itu akan hancur berkeping-keping!! Ini seperti film
horror! Aku tak tahan melihatnya!!” jelasnya
“Sudah cukup,tarik dia dari arena dang anti dengan orang
lain secepatnya!! Bercandaan seperti ini tak mempan pada Akashi,dasar”
lanjutnya
“Sebenarnya kau itu cukup baik ya, hahaha” kata Kiyoshi
“Kau bodoh ya??” Kata Nebuya (kaya marah sih)
“Tapi jangan khawatir” lanjut Kiyoshi
“Kami sangan serius” jelasnya
Furihata pun sedan menjaga Akasi dengan baik
“!”
“Berusahalah,Furihata!!” kata pemain di bangku cadangan
“Ini-sudah kuduga… aku tak sanggup melihatnya. Aku bisa saja
melewatinya daripada mengoper ke yang lain… aku tak tahu apa yang kalian
rencanakan,tapi kau meninggalkanku dengan 1 pilihan” batin Akashi
Akashi pun melewati Furihata!!
“ah!!” Furihata pun kaget
“Dia melewatinya!” kata Momoi,ia pun kaget
“Aneh kalau dia tidak bisa” tanggap Aomine sambil
ngupil,tiba-tiba ia pun kaget
Terlihat Kagami langsung menjaga Akashi setela melewati
Furihata
“Kagami!!” kata penonton
“Cepat sekali dia membantu…
jadi ini tujuan asli mereka!!” lanjut penonton
Tapi… apa dia bisa menang dalam one-on-one??
“Ah.. pantas saja… di posisi itu dia tidak bisa melakukan
ankle break…mungkin” kata Murasakibara
“____?”
“Jadi itu rencana mereka-!!” batin Himuro
“Ugh”
“Cepat sekali dia menjagaku,jadi mereka melakukan ini karena
Akashi akan melewatinya.. tidak… mereka sengaja membiarkan Akashi lewat..?!”
Batin Kotarō Hayama
Flashback…
“Furihata akan menjaga Akashi?!”
“A…A…A…Aku tidak bisa” kata Furihata sambil kaget dan
ketakutan
“Aku harap kau bisa melakukannya kok” Tanggap Riko
“Eh?” kata pemain di bangku cadangan
“Dengar! Tujuan utama kita sekarang adalah menyingkirkan
Mayuzumi-kun” kata Riko
“Setiap kali ia memberikan operan,artinya kita akan
kehilangan angka. Kita tak bisa membiarkan dia seenaknya,jadi Izuki-kun akan
menjaganya… Sekarang harus begini dulu,biar kujelaskan kunci strategi ini dulu.
aku ingin Furihata-kun untuk menjaga Akashi-kun dan tak memberikannya
kesempatan untuk menembak 3 point,jadi buat dia masuk kedalam. Tujuanku
adalah untuk membiarkan Kagami-kun yang
akan membantu,bertarung one-on-one dengannya” jelasnya
“Tapi kalau begini, kenapa tidak biarkan saja Kagami menjaga
Akashi ari awal” Tanya Sakurai kepada Aomine
“Situasinya berbeda… tujuannya membuat Akashi bermain di inside. Agar bisa melakukan ankle
breakuntuk menghancurkan keseimbangan lawan,dia harus mendribble dulu… artinya
dia butuh ruang untuk melakukannya. Tapi di inside cukup penuh jadi tak banyak
ruang” kata Aomine
“Ah..” dipotong Sakurai
“Umpannya cukup besar sehingga Akashi tak bisa langsung
menyadarinya tadi…” Lanjut Aomine
“Pertama hentikan Mayuzumi dulu. Lalu,buat Kagami melawan
Akashi di tempat dimana Akashi tidak bisa melakukan ankle break. Itulah tujuan
utama Seirin” jelas Aomine
“Akashi!!!” Teriak Kagami
“..tsk”
Akashi pun crossover behind back dan melewati Kagami
“Ah” Kagami pun kaget
“Whoa??”
“Tanpa butuh banyak ruang dan mengandalkan akselerasi saja.
Teknik yang hebat!!”
Pada saat Akashi mau memasukan bola dengan lay up
“Ini belum selesai!!” kata Kagami
Ternyata bola itu di block oleh Kagami
“!!”
“Rebound”
Ternyata rebound didapatkan oleh Nebuya
“Masuk!! Nyaris saja!! Dia menyentuh bola lay-up Akashi?!”
kata penonton
“AAAAHH-Sayang sekali” kata pemain di bangku cadangan
“Sial” kata Kagami
“……..” Akashi
“Bahahaha ini lebih baik dari yang ku duga” kata Imayoshi
“Sebenarnya Akashi bisa menghancurkan Furihata baru menembak
3 point.. tapi akurasinya belum 100%,jadi ini akan terjadi beberapa kali lagi”
lanjutnya
“..tapi keliatannya Furihata itu cuma.. umpan dalam jebakan.
Bahkan untuk kemenangan,cewek itu… melakukan terlalu banyak…” kata Kenichi Okamura (kayanya)
Mayuzumi pun memandang Furihata dan batinnya
“Dilihar dari petandingan melawan Kaijou,orang ini cuma bisa
membantu sebentar… keliatannya dia tidak bisa menembak. Aku tak perlu
memperhatikannya”
Furihata pun berjalan untuk mengambil posisi
Kiyoshi pun menangkap bola dan segera mengoper pada…
“Mayuzumi!!” kata Nebuya
“!!!”
Ternyata,bola itu di
umpan kepada Furihata. Furihata berada di belakang Mayuzumi,ia pun langsung
melakukan shoot
“Olahraga seperti basket,walau di final NBA playoff pun,
tidak berisikan pemainan-permainan hebat saja … sebenarnya kebanyakan pertandingan basket di isi dengan
teknik-teknik dasar. Latihan basket sangatlah berat. Soal latihan,tak salah
lagi, basket adalah olahraga yang paling melehahkan diantara yang lain. Tak ada
pemain yang menyerah tanpa berpikir. Walau sampai sekarang,ini jarang diungkap.
Tapi,di Seirin juga sama. Ada banyak keadaan dimana orang tak bisa bertahan
dari latihan dan berhenti di klub,walau itu kenyataannya,pemain basket berlatih
keras setiap hari. Karena mereka mau menembak bola ke ring… yang paling dasar
biasanya tembakan normal… hanya itu yang merekan inginkan”batin Mayuzumi
Shoot Furihata pun masuk kering dan pemain di bangku
cadangan Seirin pun gembira. Papan skor menunjukkan skor sementara Seirin 23-30
Rakuzan
“Tsc”
“Masuk!!! Seirin belum menyerah!!” kata penonton
“Ini gawat” batin Mayuzumi
“Masuk.. tapi dia masih kurang tekniknya. Keliatannya
jalannya masih jauh” kata Mibuchi
“Tapi,dari tembakan itu aku bisa merasakan kalau Seirin
telah berusaha keras di latihannya” tanggap Kotaro
Tampak Kiyoshi sedang memukul punggung Furihata menandakan
bagus
“Furihata-kun memang kelihatannya tidak bisa diandalkan dan
dia juga terllihat lemah. Tapi, aku tidak pernah bilang dia begitu kan??” kata
Riko
Lanjut Chpater 241
Tidak ada komentar:
Posting Komentar