Chapter 248- “Aku rasa belum mau menyerahkannya”
Chapter sebelumnya diceritakan bahwa Seirin benar-benar akan
kalah melawan Rakuzan dan mereka pun mengalami keputusasaan. Akan tetapi,
Kuroko tidak menerima bahwa tim nya akan kalah dan kembali ke lapangan. Apakah
kehadiran Kuroko di lapangan bisa membalikkan keadaan?? Atau justru
sebaliknya??
Chapter 248
Hancurnya Seirin dimulai dengan remuknya orang ini… Kuroko
Tetsuya bertekad kembai ke medan pertempuran
“Apa…”
“Aku tidak percaya… apa dia akan benar-benar main!?” batin
Kise
“Masalahnya bukan Misdirection atau apapun. Tapi, karna dia
kehilangan hawa keberadaan tipisnya bisa apa dia!?” batin Aomine
“Mustahil!” batin Midorima
“Naif sekali bukan… kau pikir bisa menang melawan Aka-chin
hanya dengan semangat…?” batin Murasakibara
“Tetsu-kun!” kata Momoi
“Ohhhh dia kembali dari bench! Pesulap asli Seirin! No 11…
Kuroko Tetsuya!” tanggap penonton
Buktikan keberadaanmu dalam arena!!
“Hah!? Apa yang mereka rencanakan!?” Mibuchi dan Nebuya pun
bingung
“Itu takkan merubah apapun. Kau bisa lihat dari reaksi penonton, kau tak perlu
kaget” kata Kotaro
“Jadi pesulap asli kembali… lucu sekali. Dia orang yang
rahasianya sudah ketahuan. Walau dia main, dia cuma akan menyusahkan timnya”
batin Mayuzumi
“Apa yang kau rencanakan? Tetsuya. Aku tak percaya kalau kau
pikir kau masih punya kesempatan untuk menang, sampai kapan kau mau terus
berpikir optimis” kata Akashi kepada Kuroko
“Bukan itu yang kupikirkan. Aku main karna mau menang. Itu
saja. Apapun hasil akhirnya, sampai saat terakhir, aku tak akan lari!” jawab
Kuroko
“… begitu,determinasi
bodoh yang luar biasa” kata Akashi
Bola di bawa oleh Izuki. Lalu, ia tersenyum
“Kita harus menang…! Terus saja mengincar itu!!” batik
Kagami (kayanya)
“Berjuanglah semuanya.! Berjuanglah, Kuroko-kun!!” batin
Riko
Flashback
“Memainkanmu?! Kau suah tau cara untuk mengembalikan hawa
keberadaana tipismu?!” Tanya Fukuda dan Furihata (kayanya)
“Tidak… aku tidak punya obat untuk itu” jawab Kuroko
“Tapi, kau masih mau main??” tanya pemain Seirin
“Tidak ada trik khusus untuk itu, tapi aku ada ide” kata
Kuroko
Koganei berlari dan
Mibuchi mengejar,tapi
“Sial!” batin Mibuchi
“Tch!” kata Kotaro
Koganei melakukan shooting, dan bola itu masuk
“Mereka dapat satu!! Seirin.. mereka masih bertahan
disana!!” tanggap penonton
“Yeah!!” kata pemain Seirin di bangku cadangan
“Apa ini??” batin Mibuchi
“ Dia memang bagus untuk meng-screen, tapi… dia tidak
mungkin dimainkan cuma untuk itu saja kan??” lanjut di batinnya
Akashi membawa bola, ia mengoper kepada Mayuzumi, Mayuzumi
menangapnya
“Mayuzumi vs Kuroko??” Miyaji dan Otsubo binging
“ Aku benar-benar tak
tahan padamu, tapi walau begitu… dengan wajah bodohmu yang penuh dengan determinasi untuk mengehentikanku” batin Mayuzumi
“Tak ada yang bisa kau lakukan!!” lanjut batinnya dan ia
mengambil drive,ia melewati Kuroko dan melakukan shoot
“! Mayuzumi-san, tunggu…” kata Kotaro
“Enak saja kubiarkan kau melakukannya!!” kata Kagami
Shoot Mayuzumi pun di blok oleh Kagami
“Apa.. sial.. itu Kagami!” batin Mayuzumi
“Bagus!” kata Izuki, ia mengambil bola itu dan melakukan
serangan
“Fast break!”
“Mungkin cuma sedikit, tapi mereka pelan-pelan mendekat!!”
tanggap penonton
Papan skor menunjukkan skor Seirin 44-65 Rakuzan
Akashi memegang bola
“Eh?”
“Ini…” batin Okamura
“Ini.. Mayuzumi vs Kuroko lagi!?”
“Jangan bilang… dai sengaja melakukan ini?!” kata Takao
“Permainan kombinasi antara Kuroko dan Kagami…!?”
“Dan lagi… berapa kali dia pikir kami akan tertipu dengan
trik yang sama!?” batin Kotaro
“Kali ini Kagami berada di sisi yang beda… kalau ada yang
mau menolong,selain dia aku bisa menghadapi mereka!” batin Mayuzumi
Mayuzumi pun drive lagi, melewati Kuroko
“Dia melewatinya!!” kata Wakamatsu
“Kiyoshi datang untuk menolong..” kata Sakurai
“Hah? Dia tidak…”
“Tak mungkin…” batin Mayuzumi
Mayuzumi melakukan shoot dan bola itu masuk
“Mereka sengaja membiarkannya menembak!?” Tanya para
penonton
“Blok Kagami memang tak terduga, sekarang Seirin mengerti
mereka tak bisa melakukan apapun pada
serangan Rakuzan dan tak berencana melakukan apapun juga. Mayuzumi memang lebih
baik dari Kuroko dalam segala aspek. Walau begitu diantara pemain utama
Rakuzan, dialah yang kemampuannya
terendah. Jadi, kalau mereka membiarkannya menembak, mereka ingin pemain dengan
kemungkinan meleset tertinggi untuk menembak. Itulah yang mereka lakukan” jelas
Imayoshi
“Begitu..” batin Mayuzumi
“Jadi si sampah tak berguna, membiarkan aku lewat dan
membuatku menembak..”
“ Aku telah dipermainkan. Kalau begitu caranya, aku akan
mengeluarkan seluruh kemampuanku” lanjut
di batin Mayuzumi
Mayuzumi melewati Kuroko dan berhasil membuat angka
“Dia berhasil lagi!! Dia mulai menunjukkan dirinya!! Rakuzan
no 5!! Dia terus mencetak angka dengan kombinasi drivenya!!” tanggap penonton
“Gila … dia tak ada niat untuk berhenti… bukannya rencana
mereka adalah membuatnya meleset” kata Susa (kayanya)
“Hei, asal kau tau yah, tuan pemain ke-6 bayangan model lama, kau yang model lama tak
akan bisa menang melawan model baru” kata Mayuzumi
Kuroko hanya diam saja
Seirin pun mencetak angka, membalasnya
“Seirin membalasnya!! Walau selisih tak berkurang, mereka
benar-benar menggigit balik!!” tanggap prnonton
Akashi membawa bola
“Ya,Tuhan, mereka memang keras kepala!!” kata Mibuchi
Mayuzumi dan Kuroko berhadapan (ga bawa bola)
“ Aku ingat sesuatu yang Takao katakana padaku dulu” kata
Kuroko
Flashback seketika
“Jadi begitulah,biar jelas bagaimana bilangnya yah? Ini
seperti kebencian pada jenismu kali ya? (maksudnya Takao benci ama bayangan)”
kata Takao kepada Kuroko
“Hah? Takao?” Tanya Mayuzumi
“Maaf, tapi.. gelar pemain ke-6 bayangan aku merasa belum
mau menyerahkannya” kata Kuroko kepada Mayuzumi
Kuroko pun menggunakan Misdirection dan memblok operan dari
Kotaro kepada Nebuya
“Eh??” kata Kotaro
“Dari mana dia datang?” batin Kotaro
“Apa…” batin Nebuya
Akashi bingung
“Aku kehilangan dirinya!? Tak mungkin!!” batin Mayuzumi
“Apa yang kau
lakukan!?” lanjut batin Mayuzumi
Inilah… kekuatan yang dia kira telah hilang!!
Lanjut chapter 249
Tidak ada komentar:
Posting Komentar