Sabtu, 28 Desember 2013

Versi Teks Chapter 244




Chapter 244- “Itu gawat”

Chapter sebelumnya diceritakan masa lalu Nebuya yang kalah melawan Kiyoshi dan Nebuya beranggapan bahwa selama punya otot, semua berkembang. Ditunjukkan pula duel antara Kiyoshi dan Nebuya di lapangan, bagaimana kelanjutan duel mereka??

Papan skor menunjukkan skor sementata,Seirin 33- 48 Rakuzan
Tampak Hyuga sedan mengoper kepada rekan setimnya dan juga tampak Nebuya dan Kiyoshi sedang berduel.
“Wow,duel yang hebat!..! ini benar-benar memanas disana!”
“ “ Iron Heart” melawan “Kekuatan Hercules” ” penonton pun berkomentar
“Pertarungan antar center!”
“Match-up menarik lainnya” kata Imayoshi
Fukuda pun melakukan shooting
“Ah!” katanya
“! Itu tak akan masuk..” kata Sakurai
“Sekarang,disinilah tugas center yang sesungguhnya dimulai”
“Apa yang akan terjadi?” kata penonton
Bola itu pun benar seperti yang dikatakan Sakurai,tidak akan masuk
“ OOOORAAAAHHHH! OO…TOOOOTTT…” teriak Nebuya
“Screen-out!!”
“Guh!” keluh Kiyoshi
“Screen-out itu semuanya ditentukan oleh kekuatan…” batin Kagami
“Apa center  berisik itu bahkan berusaha sedikit pun??” Tanya Imayoshi
“Eh?” kata Wakamatsu (mungkin tersinggung kali ya)
“Ini…” kata Wei Liu
“Sudah kuduga,dia tak melakukan hal yang bodoh..!” tanggap Okamura
“Ini pasti screen-out normai yang dia pelajari  di Rakuzan” lanjut Okamura
“Cara dia menurunkan pinggang dan menggunakan tangannya… itulah  body work kelas tinggi. Lalu ditambah dengan kekuatan.” Jelas Okamura
“Kiyoshi dalam posisi yang sulit” katanya
“Kiyoshi!!” teriak Hyuga dan Izuki
“Tidak,masih… ada pertarungan di udara..!” batin Kitoshi
“Unnnhh…nuhhhh!!” keluh Kiyoshi
“Ohhhhh!!” Kiyoshi dan Nebuya pun memulai pertarungan di udara mereka
“Vice claw!!”
“Nuoohhhh...”
”O..TOT..” teriak Nebuya
Pertarungan itu pun dimenangkan oleh Nebuya
“Rebound!”
“Gwah” Kata Kiyoshi
“Dia berat .. benar-benar seperti batu karang..!” batinnya
“Ahh!” keluh pemain Seirin di bangku cadangan
“Gila sekali dia…”
“Cuma dengan kekuatan tubuh dia mendorong jauh Kiyoshi!?” pemain Seiho pun kaget
“Oh,wow,rebound yang hebat…”
“Orang itu gorilla” tanggap penonton
“Kuharap dia berhenti mengatakan itu terus-terusan” keluh Mibuchi terhadap teriakan Nebuya (Selalu saja “otot ini” dan “otot itu”) sambil berlari untuk offense
“Iya.. aku juga kesal” tanggap Mayuzumi terhadap perkataan Mibuchi
“ Kiyoshi-senpai,jangan khawatir!” kata Kawahara
“Defense! Bertahanlah!” lanjutnya kepada Kiyoshi yang masih terjatuh
“Kuh..” keluh Kiyoshi dan ia pun coba untuk berdiri
“Rakuzan menyerang lagi!!” tanggap para penonton
“Kelihatannya Seirin selalu bertahan yah??” kata penonton yang lain
Bola pun di Kotaro
“Hayama!!” teriak Kagami
“Hei anak kelas 1, kau lupa menambahkan “senpai” di namaku” kata Kotaro kepada Kagami
“Jangan lakukan itu lagi!!”
“Apa??” 
“Dia sudah bisa mengikutiku!!” batin Kotaro
“Sudah kuduga,kelihatannya aku tidak bisa menggunakan cara biasa melawannya…!!”  batin Kagami
“Maju Kagami!!” sorakkan pemain Seirin di bangku cadangan
“Tak akan kubiarkan…” batin Kotaro
Kotaro akhirnya mengoper kepada Nebuya,Kiyoshi pun berusaha menjaganya dengan ketat
“Nebuya menyerang!!”
“Apa yang akan dia lakukan?” tanggap penonton
“Sudah berapa kali harus kubilang??” tanya Nebuya
“Aku tak butuh…” Kiyoshi pun kaget
“Trik apapun!!” kata Nebuya, ia pun mau melakukan dunk,Kiyoshi pun berusaha membloknya
“O..TOT…” Teriak Nebuya (lagi)
Ia pun berhasil melakukan dunk dengan kekuatannya yang luar biasa
“Dunk!!!”
“Tapi… itu kan hanya kekuatan penuh biasa” batin Mibuchi sambil wajah ya gondok gitu lah
“Kekuatan yang luar biasa!!”
“Dia mau merusak ring hah??” tanggap penonton

Scene berubah ke Murasakibara dan Tatsuya
“…..”
“Ini…” kata Tatsuya
“Jujur saja,walau aku mengganggapnya konyol tadi”
“Kalau soal kekuatan, apa ada yang bisa menandinginya…!” batin Tatsuya
“Kau tak apa-apa Kiyoshi??” Tanya Izuki kepada Kiyoshi
“Yeah” jawab Kiyoshi,ia tampak  kelelahan
Izuki pun kaget melihat Kiyoshi
“Dia benar-benar berkeringat banyak, tentu saja kekuatannya seakan-akan mereka main dorong-dorongan di bawah ring… staminanya termakan dengan cepat…!”  Batin Izuki
“….”
Izuki membawa bola
“Bagaimana kita harus terus bertanding!?”
“Hyuga dan Fukuda kesulitan…  dan kalau memikirkan stamina Kiyoshi,lebih baik jangan terlalu banyak menggunakannya. Jadi kami harus menggunakan Kagami??” batin Izuki
“Izuki disini!!” kata Kiyoshi kepada Izuki, Izuki pun kaget
Kiyoshi pun melambaikan tangan untuk meminta bola
“Oh,begitu, keliatannya kau masih ingin bertarung!!” kata Nebuya
“Jangan menyerah dulu!! Balas dia Kiyoshi!!” teriak pemain Seirin di bangku cadangan
“….” Riko terlihat khawatir akan itu
Bola pun diberikan kepada Kiyoshi
“!”
“Guh…”
“Aku tak akan kalah” batin Kiyoshi
Kiyoshi pun mau melakukan dunk,Nebuya pun berusaha membloknya
“Oh,dia akan ngedunk!! Ini adu kekuatan!!” tanggap penonton
Tapi ternyata…
“Apa ini??”
“Dia menggunakan “Right of  postponement” (Teknik penundaan)” batin Nebuya
“Ah!” Kotaro pun kaget
“ Dia mengopernya!? Seirin mendapat 1 bola!!” tanggap penonton
“Yeah! Nice pass!!”
“Bagus Kiyoshi!!” teriak pemain Seirin di bangku cadangan
“Tidak…”
“Itu  tadi gawat” kata Imayoshi
“!” pemain Touou yang lain pun bingung (kecuali Aomine)
“Mengoper dan harus mengoper itu beda jauh. Dan itu tadi  yang kedua, sama seperti Hyuga, mereka mungkin tak sadar, tapi mereka sudah jatuh” lanjutnya
“Tapi tadi itu…” kata Wakamatsu
“Ya,itu bukan keputusan yang salah. Tapi  walau begitu…”
“Lihat saja skornya” tanggap Imayoshi terhadap perkataan Wakamatsu
Papan skor pun menunjukkan skor Seirin 35-50 Rakuzan
“Selisih 15 angka??”
“Sejak kapan mereka…” pemain Touou yang bingung tadi pun kaget
“Seirin tidak memilih cara yang salah. Walau begitu selisihnya terus bertambah”
“Itu artinya… ini adalah perbedaan kekuatannya” jelas Imayoshi
“Guh…” keluh pemain Seirin di bangku cadangan
Bola pun dibawa oleh Akashi,Fukudan pun menjaganya
“Dan kalau aku mau menambah sesuatu…”
“Aomine,saat Akashi melawan anak kelas 1  itu kau membandingkannya dengan singa dan Chihuahua.” Kata Imayoshi
“Kurasa itu perbandingan  yang terlalu baik.” Lanjutnya
“Kalau menurutku, ini lebih seperti singa dan lalat. Singa tidak memperdulikan lalat. Sama juga dengan Akashi tak peduli untuk melakukan hal yang special”
“Aku tidak bilang kalau Izuki tak mempan dalam menjaga Mayuzumi,tapi… dia juga tak benar-benar  mengekangnya” jelas Imayoshi
Mayuzumi pun berhasil melewati Eagle Eye Izuki dan berhasil mengoper bola kepada Kotaro
“Ah!!”
“Usshha!” kata Kotaro dan ia pun mencetak angka bagi Rakuzan!
“Ahh!” Keluh pemain Seirin di bangku cadangan
“Sial…” kata Izuki
“Saat aku sedang sibuk… dia menyelinap di sudut mati Eagle Eyeku…!” batin Izuki
“Walau itu tugasku  untuk menghilang, agak kesal juga kalau kau tak sadar” kata Mayuzumi kepada Izuki
“Selisih 17 angka!!”
Papan skor menunjukkan Seirin 35-52  Rakuzan
“Seirin adalah tim kuat,tapi… walau begitu, tim kuat biasa saja tak akan cukup”  kata Okamura
“Kuroko…!”
Seirin tak punya bayangan,tak punya cahaya!!!
“ Untuk menjadi tim yang bisa menciptakan keajaiban,mereka memang memerlukannya..!!”

Lanjut Chapter 245

Tidak ada komentar:

Posting Komentar